Alat matematika peraga number Scale
Timbangan bilangan atau number scale merupakan media yang dirancang sedemikian rupa
yang dapat melatih kemampuan berhitunganakusiasekolah dasar seperti
penjumlahan, pengurangan, pembagian, dan perkalian. Timbangan ini
digunakan untuk siswa kelas 1 Sekolah Dasar.
VARIANS
(PERBEDAAN
ALAT PERAGA
DENGAN
ANGGOTA
LAIN)
Perbedaan alat peraga ini terletak pada bahannya, yaitu dengan kayu
yang ringan. Selain itu ukuran alat ini relatif kecil, sehingga memiliki
fungsi yang praktis
ALAT DAN
BAHAN
1. Ampelas
2. Meteran
3. Papan Kayu ( 4 x 55 cm )
4. Balok kayu ( untuk tiang 3,5 x 25 cm, untuk penyanggah 3,5 x 50
cm, untuk anak timbangan
5. Baut, sekrup, pengait
6. Sticker Angka
7. Paku
8. Gergaji
9. Palu
10. Kotak untuk menyimpan anak timbangan
CARA
MEMBUAT
1. Potong papan kayu dengan ukuran 4 x 55 cm .
2. Potong balok kayu dengan ukuran 3,5 x 25 cm 3 buah
3. Pemotongan balok dan papan kayu dilakukan dengan menggunakan
gergaji dan diukur dengan meteran
4. Atur jarak papan kayu sebelah kanan dan kiri dengan sama rata dengan
memberi lubang di tengah – tengah lengan timbangan dengan obeng /
bor
5. Atur jarak untuk 10 pengait di lengan timbangan kanan, dan 10 pengait
untuk lengan timbangan kiri
6. Hubungkan alas timbangan dengan tiang timbangan dengan paku
7. Hubungkan lengan timbangan dengan tiang timbangan dengan baut
dan skrup.
8. Buat anak timbangan dengan ukuran 2 x cm sebanyak 10 buah lalu
dipasang pengait pada kedua sisinya
9. Hiaslah timbangan tersebut dengan cat
10. Diatas pengait tempel sticker dengan angka 1 - 109
CARA
MENGGUNAKAN
1. Memperagakan Operasi penjumlahan : 3 + 5 = …..
a. Gantungkan sebuah anak timbangan di angka 3 pada
lengan sebelah kiri
b. Gantungkan lagi sebuah anak timbangan di angka 5
pada lengan sebelah kiri
c. Untuk menunjukkan hasil pen-jumlahan 3 + 5, dapat
dicoba menggantungkan sebuah anak timbangan
pada lengan sebelah kanan sampai kedua lengan
timbangan setimbang. Ternyata setelah anak
timbangan di-gantungkan diangka 8 pada lengan
sebelah kanan, maka timbangan akan setimbang.
Sehingga kesimpulannya 3 + 5 = 8
2. Memperagakan operasi pengurangan : 8 – 5 =……
a. Untuk menunjukkan hasil pengurangan 8 – 5, dapat
dicoba dengan menggan-tungkan sebuah anak
timbangan di angka 8 pada lengan sebelah kanan.
b. Selanjutnya gantungkan sebuah anak timbangan di
angka 5 pada lengan sebelah kiri.
a. Lalu dengan mencoba - coba, gantungkan sebuah
anak timbangan pada lengan sebelah kiri sampai
kedua lengan timbangan setimbang. Ternyata setelah
anak timbangan digantungkan di angka 3 pada
lengan sebelah kiri, maka timbangan akan
setimbang. Kesimpulan : 8 – 5 = 3
3. Memperagakan Operasi perkalian : 2 x 3 =……..
a. Gantungkan 3 buah anak timbangan di angka 2 pada
lengan sebelah kiri
b. Untuk menunjukkan hasil perkalian 2 x 3, dapat
dicoba dengan meng-gantungkan sebuah anak
timbangan pada lengan sebelah kanan sampai kedua
lengan timbangan setimbang. Ternyata setelah anak
aktif bangan digantungkan di angka 6 pada lengan
sebelah kanan timbangan akan setimbang.
Kesimpulannya : 2 x 3 = 6
4. Memperagakan operasi pembagian 8 : 2 = ….
a. Gantungkan sebuah anak timbangan di angka 8 pada
lengan sebelah kanan10
b. Untuk menunjukkan hasil pem-bagian 8 : 2, dapat
dicoba menggantungkan 2 buah anak timbangan
sekaligus pada lengan sebelah kiri sampai kedua
lengan timbangan setimbang. Ternyata setelah kedua
anak timbangan digantungkan diangka 4 pada lengan
sebelah kiri, maka timbangan akan setimbang.
Kesimpulannya : 8 : 2 = 4
KELEBIHAN
Alat peraga ini dapat memudahkan siswa untuk mempelajari operasi
pada bilangan. Ukurannya yang kecil dan bahan kayu yang ringan
membuat alat peraga ini praktis untuk dibawa.
KEKURANGAN
Kekurangan dari alat peraga ini yaitu tiang yang kecil hanya dapat
membuat perkalian 2 atau pembagian 2. Jika ingin perkalian atau
pembagian yang lebih dari 2, maka timbangan harus diangkat. Selain
itu, dengan bahan kayu, terdapat kemungkinan bahwa alat peraga ini
akan termakan oleh rayap.
LEVEL
KOGNITIF
PEMAHAMAN
Memahami operasi bilangan yang dapat digunakan dalam alat peraga
tersebut.
PENGETAHUAN
Mengetahui konsep dari materi Operasi Bilangan.
APLIKASI
Setelah memahami dan mengetahui konsep dari materi Operasi Bilangan
menggunakan alat matematika peraga number Scale ini, maka siswa diharapkan dapat
mengaplikasikan pemahaman konsep operasi bilangan tersebut dalam
kehidupan sehari – hari.
JENJANG ALAT
PERAGA
TEORI PERKEMBANGAN KOGNITIF PIAGET
Jenjang penggunaan alat peraga ini yaitu untuk siswa Sekolah
Dasarkhususnya untuk siswa Kelas I yang sedang belajar materi Operasi
Bilangan.Tidak Hanya siswa Sekolah Dasar, namun juga dapat digunakan
untuk siswa Taman Kanak – Kanak untuk mempelajari dasar – dasar dari
penjumlahan dan pengurangan. Seperti pada teori perkembangan kognitif
Jean Piaget , anak berpikir bahwa benda akan berbeda apabila
kelihatannya berbeda. Pemikiran anak pada tahap ini adalah kegagalan
mengembangkan konservasi (Hergenhahn & Olson, 2008). Konservasi
adalah kemampuan untuk menyadari bahwa jumlah, panjang, substansi
atau luas akan tetap sama meski dipresentasikan kepada anak dalam11
bentuk yang berbeda - beda (Hergenhahn & Olson, 2008)
KEMAMPUAN
MATEMATIKA
YANG DAPAT
DIKEMBANGK
AN
1. Siswa dapat mengobservasi dari objek lain yang ingin dihitung
jumlahnya.
2. Siswa dapat memahami operasi bilangan dengan menggunakan alat
peraga ini.